JIKA AKU MENJADI
Cita cita...
mendengar kata itu saya membayangkan jika suatu saat saya menjadi seorang yang
sukses dan menjadi kebanggaan kedua orang tua saya.
seorang
dokter, khususnya dokter anak. Alasan saya ingin menjadi dokter anak, yaitu
saya ingin membantu dalam perkembangan kesehatan anak anak di indonesia agar
generasi muda indonesia dapat melaksanakan kewajiban mereka sebagai warga
negara yang baik.
Tapi untuk
menggapai cita cita tersebut dibutuhkan proses dan tentunya kerja keras
didalamnya. Hal hal yang harus saya persiapkan mulai dari sekarang adalah :
1. Ketakwaan terhadap allah swt
2. Memperkuat iman
3. Belajar dengan tekun dan bersungguh
sungguh
4. Berbakti dan patuh terhadap kedua
orang tua
5. Belajar untuk menghargai sesama
6. Lebih perduli terhadap sesama umat
muslim yang membutuhkan
Nah ketika saya sudah berhasil
melakukan semua hal yang saya tuliskan diatas, saya yakin, dan tentu dengan
izin allah. Cita cita yang selama ini saya inginkan akan tercapai dengan
mudahnya.
Setelah saya menjadi dokter anak,
saya akan melakukan
1. Membahagiakan kedua orang tua
2. Membantu anak anak yang kurang mampu
agar dapat hidup normal dan sehat
3. Memperhatikan rakyat kecil
4. Membangun panti panti sosial untuk
mereka yang kurang beruntung
5. Menaikkan kedua orang tua ke tanah
suci
6. Mengangkat nama baik keluarga
h. dan juga saya tidak akan meninggalkan kodrat saya sebagai perempuan, yaitu mengurus dan menjadi ibu yang baik untuk anak anak saya kelak.
terkadang memang sulit untuk melaksanakan syarat yang barusan saya tulis diatas, tapi jika kita benar benar yakin dengan cita cita tersebut, maka kita harus menggapainya setinggi mungkin. tidak lupa jangan sekali kali melupakan guru guru yang telah membimbing kita semasa duduk di bangku sekolah, baik SD,SMP,dan SMA.
Cita cita perlui digapai untuk mendapatkan kepuasan hati dan kesuksesan di dalam hidup. dan secara tidak langsung, kita juga telah mensukseskan kedua orang tua dan membuat mereka bangga. kebanggaan orang tua, merupakan kebahagiaan yang paling berarti nilainya di kehidupan ini
0 komentar:
Ikutan Komentar